Universitas Islam Bandung Repository

Hubungan Self Efficacy Dengan Procrastination Pada Pegawai Departemen Pemesinan PT. Pindad (Persero)

Show simple item record

dc.contributor FAKULTAS PSIKOLOGI
dc.creator IRAWAN, INDRA
dc.creator MUBARAK, ALI
dc.date 2015-08-10
dc.date.accessioned 2019-09-10T02:39:21Z
dc.date.available 2019-09-10T02:39:21Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/psikologi/article/view/1331
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/21767
dc.description Penelitian ini dilakukan berdasarkan fenomena yang ada di Departemen Pemesinan PT. Pindad (persero). Pegawai Departemen Pemesinan merupakan pegawai yang diakui ahli, karena melalui proses seleksi yang ketat, dan juga proses pemesinan merupakan proses yang sangat sulit. Selain itu pegawai disini juga diakui ahli oleh kepala departemen lain dan hasil kerjanya juga diakui sangat bagus dari klien. Tetapi ada keluhan dari klien bahwa komponen dan hasil kerja pegawai terlambat selesai. Pegawai di Departemen Pemesinan seringkali merasa tidak yakin akan kemampuan dirinya sendiri saat bekerja, walaupun mereka sudah diakui keahliannya. Mereka merasa takut dan cemas untuk menyelesaikan pekerjaannya, takut jika sampai gagal atau tidak sesuai dengan ketentuan yang diminta apalagi jika tingkat kesulitan yang semakin sulit. Keyakinan akan kemampuan diri sendiri adalah self efficacy. Dan dari fenomena terlihat juga bahwa pegawai menunda-nunda dalam bekerja. Penundaan tugas biasa disebut dengan prokrastinasi. Pegawai menunda untuk memulai bekerja, dan saat bekerja juga seringkali berhenti sejenak. Dengan demikian maka kemungkinan ada hubungan antara self efficacy dengan prokrastinasi. Penelitian ini menggunakan metode korelasional, dengan memakai populasi pegawai departemen pemesinan. Pengumpulan data menggunakan alat ukur berdasarkan teori self efficacy dari Bandura (1997) dan menggunakan alat ukur baku yang dimodifikasi dari Tuckman Procrastination Scale. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh tingkat korelasi antara self efficacy dengan prokrastinasi sebesar -0,544. Hal ini menunjukan adanya hubungan negatif dengan derajat korelasi sedang. Artinya semakin rendah self efficacy maka semakin tinggi prokrastinasi pegawai.
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/psikologi/article/view/1331/pdf
dc.source Prosiding Psikologi; Vol 1, No 2, Prosiding Psikologi (Agustus, 2015); 412-416
dc.source Prosiding Psikologi; Vol 1, No 2, Prosiding Psikologi (Agustus, 2015); 412-416
dc.source 2460-6448
dc.subject Psikologi; Psikologi Industri dan Organisasi
dc.subject self efficacy, prokrastinasi, pegawai
dc.title Hubungan Self Efficacy Dengan Procrastination Pada Pegawai Departemen Pemesinan PT. Pindad (Persero)
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Korelasional


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

  • Sp - Psikologi [970]
    Koleksi skripsi ringkas dalam format artikel Fakultas Psikologi

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account